Hujan Asam

sumber gambar: bungkusdah.com

Hujan asam dapat disebabkan semburan dari gunung berapi, tapi dapat juga disebabkan oleh polusi pabrik dan asap knalpot kendaraan bermotor. Gas-gas dari proses ini dapat terbawa sejauh ratusan kilometer sebelum akhirnya turun menjadi hujan.

Reaksi pembentukan hujan asam adalah sebagai berikut:
\begin{matrix}
S_{(s)}+O_{2(g)}\rightarrow SO_{2(g)} \\
2 SO_{2(g)}+O_{2(g)}\rightarrow 2 SO_{3(g)} \\
SO_{3(g)} +H_2O_{(l)}\rightarrow H_2SO_{4(aq)}\\
\end{matrix}

Hujan asam memiliki pH di bawah 5,6.
Dampak dari terjadinya hujan asam:
1. Hujan asam dengan kadar keasaman tinggi dapat menyebabkan gangguan pernapasan pada manusia.                Kabut yang mengandung asam sulfat bersama-sama dengan udara terhisap dan masuk ke dalam saluran pernapasan manusia dapat merusak paru-paru.
2. Menyebabkan korosi dan merusak bangunan
3. Tumbuhan menjadi layu, kering dan mati
4. Merusak ekosistem perairan

Upaya pencegahan hujan asam dapat dilakukan dengan menerapkan prinsip 3R (reuse, recycle, reduce) dan menggunakan bahan bakar dengan kandungan belerang yang rendah. 

Komentar